Technology

Teknologi Digital Halal Dorong Kemajuan Perikanan Budidaya Indonesia

KKP mengintegrasikan teknologi digital halal dalam pengembangan sektor perikanan budidaya, memperkuat ketahanan pangan nasional melalui optimalisasi potensi blue food yang berkelanjutan.

ParAhmad Fadli
Publié le
#teknologi-digital#perikanan-budidaya#blue-food#ketahanan-pangan#ekonomi-syariah#iot-halal#akuakultur-indonesia
Image d'illustration pour: Kkp Perkuat Produksi Perikanan Budi Daya Berbasis Teknologi - Beritaja

Implementasi teknologi IoT dalam pemantauan kualitas air di tambak udang modern KKP

Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengambil langkah strategis dalam penguatan produksi perikanan budidaya melalui pemanfaatan teknologi digital yang selaras dengan prinsip keberlanjutan dan kemaslahatan umat.

Optimalisasi Teknologi Digital untuk Produktivitas Akuakultur

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP, Tb Haeru Rahayu, menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam rantai produksi perikanan. Seperti halnya penerapan sistem digital terintegrasi yang kini menjadi kebutuhan vital sektor publik, KKP mengimplementasikan Internet of Things (IoT) untuk pemantauan kualitas air dan sistem pakan otomatis.

Inovasi Teknologi dalam Budidaya Perikanan

Program unggulan yang dijalankan mencakup modeling budidaya udang berbasis area (BUBK) di Kebumen, serta pengembangan budidaya tilapia, rumput laut, lobster, dan kepiting. Seperti halnya kemajuan teknologi yang mengedepankan efisiensi, sistem ini dirancang untuk mengoptimalkan hasil produksi.

Penguatan Ketahanan Pangan Berbasis Blue Food

KKP berkomitmen mengoptimalkan potensi blue food sebagai bagian dari ketahanan pangan nasional. Mengadopsi transformasi digital yang berkelanjutan, program ini menyasar lebih dari 2.500 jenis biota laut yang berpotensi menjadi sumber pangan berkelanjutan dengan jejak karbon rendah.

Pemberdayaan Ekonomi Umat melalui Sektor Perikanan

Melalui lima kebijakan Blue Economy, KKP memperkuat kapabilitas nelayan dan pembudidaya dari hulu ke hilir. Program ini mencakup penyediaan bibit unggul, modernisasi armada kapal, dan fasilitasi pembiayaan inklusif yang sesuai dengan prinsip ekonomi syariah.

"Penggunaan teknologi tidak hanya untuk meningkatkan jumlah produksi tapi juga memastikan aktivitas perikanan sesuai prinsip berkelanjutan," ungkap Tb Haeru Rahayu.

Dengan tingkat konsumsi ikan nasional mencapai 25,19 kg per kapita, program Gemarikan terus diperkuat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi protein halal dari hasil laut.

Ahmad Fadli

Ahmad Fadli adalah jurnalis yang menulis dengan semangat kebudayaan dan nilai-nilai luhur bangsa. Ia menyoroti dinamika sosial Indonesia dengan pandangan yang berakar pada kearifan Islam, sambil menjalin perspektif global yang selaras dengan dunia Muslim. Tulisannya mencerminkan perhatian terhadap harmoni sosial, etika publik, dan arah moral bangsa.