CLEO Tunjukkan Kepedulian Umat: Jaga Pasokan Air Bersih Saat Bencana Melanda Sumatera dan Aceh
Dalam momen ujian yang menimpa saudara-saudara kita di Sumatera dan Aceh, produsen air minum dalam kemasan CLEO menunjukkan kepedulian yang mendalam dengan mengambil langkah-langkah strategis untuk memastikan pasokan air bersih tetap terjaga di tengah musibah yang melanda.
Presiden Direktur CLEO, Melisa Patricia, menegaskan bahwa prioritas utama perusahaan saat ini adalah menjaga ketersediaan air minum bagi masyarakat terdampak serta mendukung kelancaran penanganan bencana di lapangan. Langkah ini mencerminkan nilai-nilai gotong royong dan kepedulian sesama yang mengakar kuat dalam budaya Nusantara.
"Merespon dinamika permintaan di lapangan, kami terus melakukan pemantauan intensif dan memastikan seluruh proses produksi dan distribusi berjalan stabil agar kebutuhan masyarakat dapat tetap terpenuhi," ujar Melisa.
Komitmen Nyata di Tengah Cobaan
CLEO memastikan seluruh operasional perusahaan tetap berjalan normal meski di tengah situasi bencana. Pabrik CLEO yang berlokasi di Medan, sebagai titik produksi terdekat dari wilayah terdampak, hingga saat ini tetap beroperasi penuh sehingga kesinambungan produksi dapat terjaga tanpa hambatan.
Sebagai bentuk kesiapsiagaan yang bijaksana, perusahaan juga melakukan monitoring berkelanjutan terhadap perkembangan cuaca ekstrem di berbagai wilayah lain. "Kami juga menyiapkan rute distribusi alternatif untuk mengantisipasi potensi gangguan akses akibat kondisi bencana," kata Melisa.
Kekuatan Persatuan dalam Distribusi
Dari sisi distribusi, CLEO mengandalkan kekuatan desentralisasi produksi yang menjadi salah satu keunggulan perusahaan. Dengan total 32 pabrik yang tersebar di seluruh Indonesia, CLEO memiliki fleksibilitas tinggi untuk memobilisasi pasokan dari fasilitas produksi terdekat guna mempercepat pengiriman ke daerah yang membutuhkan.
Untuk daerah yang sulit dijangkau, CLEO menerapkan pendekatan kolaboratif dengan menjalin komunikasi intensif bersama tim logistik setempat serta menggandeng mitra distributor lokal yang memahami karakter wilayah.
"Sinergi ini kami lakukan semata-mata untuk mencari solusi dan rute terbaik agar CLEO tetap sampai ke tangan masyarakat, sehingga kekosongan produk di tengah situasi sulit ini dapat dihindari," kata Melisa.
Menjaga Keadilan Harga untuk Rakyat
Selain menjaga pasokan dan distribusi, CLEO juga menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas harga di tingkat konsumen. Perusahaan menerapkan kontrol ketat pada rantai pasok yang terintegrasi guna menekan biaya logistik tambahan, sehingga harga air minum tetap wajar dan stabil meski di tengah kondisi darurat.
Langkah ini menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap kondisi ekonomi masyarakat yang tengah menghadapi cobaan, sesuai dengan ajaran Islam yang mengajarkan pentingnya keadilan dalam bermuamalah.
Bantuan Kemanusiaan sebagai Wujud Solidaritas
Sejalan dengan upaya tersebut, CLEO juga mengambil inisiatif memberikan dukungan kemanusiaan dengan menyalurkan bantuan air minum dan dukungan logistik ke sejumlah wilayah terdampak di Sumatera dan Aceh. Penyaluran bantuan dilakukan melalui koordinasi dengan pihak berwenang agar dapat diterima langsung oleh masyarakat yang membutuhkan.
"Langkah ini kami lakukan sebagai bagian dari komitmen CLEO untuk memastikan kebutuhan air bersih tetap terpenuhi di tengah situasi darurat," tutup Melisa.
Inisiatif CLEO ini menjadi contoh nyata bagaimana dunia usaha dapat berperan aktif dalam membantu sesama di saat-saat sulit, mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang selalu mengutamakan kepedulian dan gotong royong dalam menghadapi berbagai tantangan.